Viral Eskalator di Candi Borobudur Begini Klarifikasi Pengelola

Viral Eskalator di Candi Borobudur Begini Klarifikasi Pengelola – Belakangan ini media sosial di hebohkan dengan kabar viral mengenai pemasangan eskalator di Candi Borobudur. Berita ini langsung menjadi perbincangan hangat, terutama di kalangan netizen yang peduli denganĀ mega roulette pelestarian situs bersejarah tersebut. Namun, apakah benar Candi Borobudur dipasang eskalator?

Sejarah dan Keunikan Candi Borobudur

Candi Borobudur adalah salah satu warisan budaya dunia yang terletak di Magelang, Jawa Tengah. Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur memiliki nilai sejarah, arsitektur, dan spiritual yang sangat tinggi. Setiap tahun, ribuan wisatawan lokal dan mancanegara datangĀ rajamahjong88 untuk mengagumi keindahan dan filosofi yang terkandung dalam relief dan struktur candi ini.

Kontroversi Pemasangan Eskalator di Candi Borobudur

Kabar pemasangan eskalator ini muncul melalui unggahan video dan gambar di berbagai platform media sosial. Banyak yang mengira ini sebagai upaya modernisasi agar akses ke puncak candi lebih mudah bagi pengunjung lansia dan penyandang disabilitas. Namun, sejumlah ahli dan pengelola Borobudur menegaskan bahwa tidak ada rencana pemasangan eskalator di area candi.

Penggunaan eskalator di kawasan cagar budaya seperti Borobudur tentu sangat kontroversial. Dikhawatirkan, konstruksi modern seperti eskalator dapat merusak nilai keaslian dan estetika candi, bahkan berpotensi merusak struktur batu purbakala yang sudah berumur ratusan tahun.

Upaya Pelestarian dan Fasilitas Pengunjung

Pihak Balai Pelestarian Cagar Budaya dan pengelola Taman Wisata Candi Borobudur terus berupaya meningkatkan fasilitas pengunjung tanpa mengorbankan kelestarian candi. Contohnya adalah pembangunan jalur pejalan kaki yang ramah lingkungan, penyediaan tempat istirahat, serta pelayanan pemandu wisata.

Peningkatan aksesibilitas bagi pengunjung yang kesulitan berjalan juga difasilitasi dengan layanan pendukung seperti penyewaan kursi roda dan pemandu khusus. Namun, penggunaan teknologi berat seperti eskalator tidak menjadi bagian dari rencana pelestarian saat ini.

Kesimpulan

Viralnya berita pemasangan eskalator di Candi Borobudur lebih banyak merupakan hoaks dan kesalahpahaman. Meskipun aksesibilitas bagi pengunjung sangat penting, pelestarian nilai sejarah dan fisik candi tetap menjadi prioritas utama. Pihak pengelola terus berkomitmen menjaga keaslian Borobudur sambil memberikan fasilitas yang memadai untuk kenyamanan pengunjung.

Tinggalkan Balasan